Enam tahun yang lalu, sudah berubah. Ada yang langsung diangkat KS tahun itu juga, ada yang tahun 2019 kemarin mendapatkan giliran untuk diangkat.
Tadi pagi kami ngumpul bareng, sekedar bincang bincang mengenang masa lalu, masa yang penuh suka dan duka, kadang memacu adrenalin. Dengan metode andragogi kami di siapkan untuk menjadi seorang leader. Yang hadir ada 18 Orang. Yang lain belum bisa hadir karena berbagai kepentingan yang bersamaan. Semoga semuanya sehat wal afiat.
Joko Margono, Ketua paguyuban ini mengajak anggota untuk melanjutkan persahabatan dan persaudaraan ini bisa berlangsung terus, tidak dibatasi usia pensiun. Selanjutnya karena berbagai kesibukan anggota, pertemuan diadakan 3 bukan sekali. Dalam pertemuan saling memotivasi dan berbagi pengalaman tentang kepemimpinan sekolah.
Bapak Bambang yang sudah memasuki masa purna tugas juga menyampaikan beberapa tips menghadapi masa pensiun dengan Kegiatan kreatif dan produktif untuk mengisi masa pensiun untuk hiburan agar sehat panjang umur dalam mendampingi anak cucu.
Leader itu mempengaruhi orang lain untuk melakukan perubahan dalam mencapai tujuan bersama yang lebih baik. Dari berbgai materi yang diberikan ketika diklat membuat kami bisa menyelesaikan berbagai masalah dilapangan dengan baik, walaupun tidak ada di buku.
Sedangkan kepemimpinan atau leadership adalah salah satu fungsi manajemen untuk mempengaruhi, mengarahkan memotivasi dan mengawasi orang lain untuk menyelesaikan tugas-tugas yang telah direncanakan untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi. Keterampilan Leadership akan sangat mempengaruhi kinerja organisasi, khususnya dalam hal mencapai tujuan organisasi.
Itu beberapa poin penting yang diberikan oleh narasumber dari LP2KS. Merupakan pembekalan yang diberikan kepada peserta, untuk lebih siap melaksanakan tugas yang semakin kompleks sesuai dengan kemajuan dan keadaan jaman seperti ini.
Contoh kasus, dengan adanya pandemi korona apa yang dilakukan seorang pemimpin kadang salah sedikit saja seolah bisa menyebabkan semua kebaikan yang telah dilakukan terkubur.
Sehingga seorang pemimpin itu orang-orang luar biasa yang mendapatkan wahyu kepemimpinan.
Dalam cerita pewayanagan wahyu kepemimpinan disebut juga wahyu makutoromo. Artinya Mahkotanya Prabu Romowijoyo. Dalam Makutarama berisi ajaran hastabrata. Hastabrata berasal dari bahasa sansekerta yang berarti 8 perilaku pengendalian diri.
Kesatria yang berhasil terpilih mendapatkan wahyu ini adalah Raden Harjuno. Oleh karena itu teman saya KS sangat mengidolakan Raden Harjuno, dan menamakan sekolahnya sebagai kasatrian Madukoro. Harjuno punya anak Abimanyu, punya anak Raden Parikesit, inilah yang kelak menjadi Raja dan Oleh orang-orang jawa dihubungkan yang kelak menurunkan Raja Raja tanah Jawa.
Seorang pemimpin yang mampu menguasi Ilmu Hasta Brata maka pemimpin tersebut akan mampu mengejawantahkan nilai-nilai agung yang tersirat dalam Hastabrata. Karena, delapan sifat agung ini adalah mewakiliki kearifan sifat yang dimiliki oleh Sang Pencipta alam semesta.
Yasadipura I (1729-1803 M), pujangga keraton Surakarta menggambarkan Hasta Brata sebagai delapan prinsip kepemimpinan yang sesuai filosofi atau sifat alam, yaitu:
- Mahambeg Mring Suryo (Meniru sifat matahari), sosok pemimpin harus mampu menampilkan diri sebagai sosok yang memberi inspirasi, memancarkan cahaya kehidupan dalam bermasyarakat dan mampu mendaya kembangkan rakyat yang dipimpinnya untuk kemajuan bangsa dan negara.
- Mahambeg Mring Condro (Meniru sifat bulan), bulan yang mampu menyinari kegelapan malam, dan sosok pemimpin saat ini harus mampu memberikan semangat, dukungan dan motivasi saat suka maupun duka, apapun dan namun situasi dan kondisinya pemimpin harus hadir.
- Mahambeg Mring Bhumi (Meniru sifat bumi), bersifat murah hati, kuat dan sebagai ibu pertiwi. Pemimpin sudah selayaknya memiliki sifat bermurah hati dan melayani pada rakyatnya dan memiliki prinsip dan karakter yang kuat untuk menjalankan roda kepemimpinanya serta tidak mengecewakan kepercayaan rakyatnya.
- Mahambeg Mring Samudro (Meniru sifat laut / samudra), bersifat luas, tenang, dan berombak. Sudah selayaknya pemimpin yang mampu memiliki pandangan dan pengetahuan yang luas, mampu mengupayakan aspirasi masyrakatnya serta memberikan solusi dengan sopirnya dan selalu tenang dalam menghadapi goncangan.
- Mahambeg Mring Kartika (Meniru sifat bintang), bersifat memancarkan kemilau di tempat tinggi. Pemimpin sudah sepatutnya mampu memberikan yang baru, arah pada menunjukkan dan mampu memberikan suri tauladan pemimpin walaupun berada di pucuk manajerial tertinggi.
- Mahambeg Mring Angkasa (Meniru sifat Langit), luas tak terbatas, hingga mampu memahami apa saja yang datang padanya. Prinsip seorang pemimpin yang dapat menentukan ketulusan batin dan kemampuan mengendalikan diri menurut pendapatnya yang bermacam-macam.
- Mahambeg Mring Dahana (Meniru sifat Api), mempunyai kemampuan melakukan semua yang bersentuhan dengannya. Seorang pemimpin pemimpinnya berwibawa dan berani menegakkan secara tegas tanpa pandang bulu
- Mahambeg Mring Maruto (Meniru sifat Angin), selalu ada dimana-mana tanpa membedakan tempat serta selalu mengisi semua ruang yang kosong. Seorang pemimpin pemimpinnya selalu dekat dengan rakyat, tanpa membedakan derajat dan martabatnya.
Itulah delapan prinsip kepemimpinan yang perlu kita pelajari seperti kita mendapatkan wahyu Makutarama. Yang mendapatkan wahyu tidak sembarang orang, benar-benar orang pilihan. Semoga kita semua termasuk yang terpilih.
Magetan, 29 November 2020
Sumber bacaan:
www. Kompasiana.com; 29 November 2020;16.15
Cepat sekali bisa bikin tulisan, pak. Kok idenya ada saja? Luar biaaa
BalasHapusItu yang saya alami tadi siang, terima kasih sudah berkenan membacanya
BalasHapusSemoga kita mampu menjadi pemimpin yg baik
BalasHapusTerima kasih Omjay, setiap kita pemimpin, ya Om
HapusMantap betul Pak, ilmunya, sy pemimpin yg masih yunior, mash harus belajar dan belajar..
BalasHapussaya pun terus belajar Bu Tini, agar menjadi lebih baik, tidak alergi ilmu orang lain
BalasHapusBagus sekali literasinya selalu ada topik atsu ide itk dituliskan. Tidsk setiap orang ditakdirksnnjd pemimpin namun berusaha utk jd pemimpin. Dari diri kita sendiri yg paling sulit dan harus bisa mengendalikan diri dr berbagai ujian / cobaan dr luar atau dlm. Terima kasih karyanya tetap sehat semangat dan good luck.Semoga Allah selalu me Rahmati kita semua.
BalasHapusTerima kasih Jeng Niken
BalasHapus