Selasa, 21 Juli 2020

Jangan pelihara malas

sumber ilustrasi: www.actconsulting.co

Pengertian  malas
adalah suatu perasaan di mana seseorang akan enggan melakukan sesuatu karena dalam pikirannya sudah memiliki penilaian negatif atau tidak adanya keinginan untuk melakukan hal tersebut.
Orang malas  tidak  ada keinginan melakukan  kegiatan,  akhirnya  tidak  produktif, dalam pikirannya negatif thinking akhirnya  tidak melakukan  sesuatu, pada hal perubahan  akan terjadi  kalau kita  melakukan  sesuatu.  Makin banyak kita melakukan  sesuatu yang positif, maka  kita dikatakan  makin produktif. 
Ibu saya pernah mengatakan, "orang itu  nganggur  ya  makan ,  kerja  ya  makan". Kalau  nganggur kita  tidak  dapat apa apa, kalau  kerja dapat uang. Untuk itu  harus kerja. Apa saja yang bisa  kita  kerjakan. Berpikir cerdaslah mencari-car

Apa dampak malas?
Dampak  malas  , kita  tidak menghasilkan karya. Akhirnya  kita  menjadi  pemakai, pembeli lama-lama  ekonomi kita minus. 
Menurut saya inilah  sebab  yang mendasar dari kemiskinan. Coba kalau kita amati  disekeliling kita,  orang-orang kaya adalah  mereka  yang  suka kerja keras.  

Kalau anda  orang  kantoran,  jika atasanmu mengetahui  bahwa anda  orang  malas,  maka anda termasuk orang yang tidak  disukai, atau  lama-lama  anda  bisa  di PHK.
Keberadaan  anda sejatinya  merugikan perusahaan. Bahkan dalam rumah tanggapun anggota  keluarga yang malas akan  merugikan anggota keluarga yang lainnya. Untung tidak  ada PHK dalam  rumah  tangga. Tapi  tidak  sedikit  seorang priya yang ditinggalkan istrinya gara gara malas. Seorang istri yang  ditinggalkan suaminya  gara gara malas.

Cara mengatasi malas
Malas itu adalah penyakit maka harus  disembuhkan, harus  dihilangkan. Himpunan penyelesaiannya  adalah sbb:
1. Gaya hidup sehat, jaga kesehatan, jangan merokok, waktunya tidur ya tidur,  waktunya makan ya makan, waktunya  istirahat ya istirahat,  waktunya  kerja ya kerja, waktunya  ibadah  ya ibadah.
2. Olah raga. Untuk  menjaga kebugaran tubuh perlu sekali olah raga, sehingga terjadi sirkulasi darah  yang  lancar, metabolisme dalam tubuh lancar, akhirnya  seluruh organ tubuh  sehat.
3. Makan teratur. Kalau kita  salah makan, atau jadwal makan  yang telat  bisa  membuat  energi kita  berkurang,  akhirnya kurang tenaga.
4.Sadari  benar bahwa  malas itu penyakit. Maka harus diobati,  harus disembuhkan. Apabila  rasa malas itu  ada pada diri anda,  harus  dihilangkan,  harus  diupayakan agar  sifat malas itu hilang dari  diri  anda. Tidak  ada yang diuntungkan dengan  sifat  ini. Anda rugi,  kelua anda rugi,  masyarakat rugi, agama tidak menyukainya, negara  rugi,  lebih-lebih  anda  seorang pegawai. 

Demikian, semoga  kita  tidak  termasuk orang yang malas, tapi orang yang semangat.  Semangat  belajar, semangat kerja, dan semangat ibadah. Terima kasih .

Takeran 22 Juli  2020
.

Sumber bacaan:
www.kejarmimpi.id:22 Juli2020:08.00
Https:bobkgrid.id 22 Juli 2020:08.20
Https://id.scribd.com 22 Juli 2020: 08.30

2 komentar:

  1. Mantap pak, cara mengatasi rasa malas seharusnya diambil dari hadist Nabi juga Pak. Tambah joss nanti.

    BalasHapus
  2. Mantap pak, cara mengatasi rasa malas seharusnya diambil dari hadist Nabi juga Pak. Tambah joss nanti.

    BalasHapus