Jumat, 04 Desember 2020

Keindahan Indrayanti

sumber ilustrasi: dokumen  pribadi

Jalannya  berkelok, berliku,  naik  turun,  diperbukitan  yang  ditumbuhi rimbun pepohonan  jati. Indah  dipandang tapi  membutuhkan  stamina  yang bagus  untuk  melewati. 

Pantainya  bersih, hamparan butiran  pasir  sesekali dihempas ombak yang silih  berganti  datang dan pergi. Dikejauhan sana ada batas lurus membentang panjang. Batas antara  birunya laut  dan birunya langit.
sumber ilustrasi: dokumen  pribadi. 

Indah  sekali. Tapi  untuk mencapai  keindahan itu  harus ditebus  dengan perjalanan panjang. Yah perjalanan  panjang sekali yang tidak  rata,  yang tidak lurus. Sampailah  pada rumus kehidupan,  siapa  yang  ingin enak  harus  menjalani  sengsara dengan kesabaran. 

Pantai ini  disebut  juga Pantai Pulang Sawal atau disingkat dengan Pantai Pulsa adalah salah satu pantai yang menarik dan eksotis berada di Dusun Ngasem, Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus,  Kabupaten  Gunung Kidul,  Daerah Istimewa  Yogyakarta.  Lokasi Pantai Indrayanti,  Kabupaten  Gunungkidul  terletak tepat di sisi timur Pantai Sundak. Keduanya dibatasi oleh perbukitan karang.

Pantai  Pulsa yang  lebih dikenal Pantai Indrayanti menawarkan keindahan panorama yang unik dibanding pantai-pantai lain di Gunungkidul.  Dua kali  aku ke sana. Dua kali  juga merasakan  keindahan  yang berbeda.

 "Jam berapa  Bi," Tanya Indun sambil  menghadap  pada makanan  yang  sudah di piring. Saya tidak memakai  arloji,  arloji  saya ada di saku  celana karena  baru saja  saya lepas  saat  cuci  tangan  di depan  rumah makan  tadi.

Kemudian Indun menghidupkan  HP ku.
" Jam 08.30, sebenarnya   belum  terlalu  telat  makan  pagi,  tapi  perutku  agak muneg."

"Munegnya karena perjalanan  panjang  ini lho dik, tidak  apa apa anggap saja, perjalanan  ini sebagai  latihan.  Hidup  ini  hakekatnya  perjalanan  panjang  yang  harus  kita  lewati  dan capai. Bertahun tahun,  bahkan menembus  jaman,  menyingkap alam.  

Ada 2 tempat  terakhir  yang  akan  kita capai.  Surga atau  neraka,  semoga  kita  termasuk  golongan  orang  yang tempat terakhirnya surga.  Kalau  kita  seperti  itu  termasuk  orang  yang beruntung.  Tapi  menuju  ke sana  jalannya terjal ,  berbelok  berliku,  penuh onak  dan duri dan itu  harus  dilalui  dan dilewati. 

Jalan  menuju  ke Neraka,  jalannya  halus  serba menyenangkan dan menggiurkankan karena sudah  dibangun  Pak Tan dan Pak Ib.
Tapi  celaka  nantinya.  Jangan  pilih  yang ini. Kita  akan menangis  sepanjang masa,  karena  menyesali  ternyata  jalan  halus  yang  kita  lewati  salah.  
Ya Allah  ampunilah  aku jika  pernah melewati  Jl. Mengumpat, Jl. Sombong, Jl. Ghibah,  Jl. Fitnah,  Jl. Haram dan nama  Jalan jalan lain  yang salah  yang  aku terpaksa atau  tidak, sengaja  atau  tidak  pernah melewati.  

Wallohu a'lamu 
Tuhan yang tahu 
Tuhan  yang kuasa 
Kita  diarahkan kemana 
Di neraka  tidak  kuat 
Ke surga  tak pantas 
Allah yang  memantaskan kita. 
Allah  yang  menolong  kita 
Dan saya  yakin  kita  semua  akan ditolong. 
Aamiin. 

Jogjakarta,  5 Desember  2020 



https://id.m.wikipedia.org/wiki/Daerah_Istimewa_Yogyakarta; 5 Desember  2020; 13.33

4 komentar:

  1. Wow keren sy blm pernah.k sini. Pantainya apa di timur pantai Parangtritis atau baratnya Pak ? Dan slmt smg lancar PP

    BalasHapus
  2. Hebat tenan mas KS ki begitu baca judul langsung mengusik ingatan saya tentang Indrayanti 2012. Saya tunggu tulisan selanjutnya

    BalasHapus
  3. terima kasih bro sudah berkenan. Membaca

    BalasHapus