Rabu, 06 Januari 2021

Trik Jitu Menulis Untuk Pemula

sumber ilustrasi: GWA menulis 
Nara sumber yang satu ini sungguh hebat, masih muda, banyak prestasi, itula bu Rita Wati, yang lahir di Tanjung Pinang  pada tahun 1402 H dan berdarah Minang ini.

Penulis yang tinggal di Bali ini mulai tertarik di dunia tulis menulis sejak mahasiswa,  yang kebetulan bersahabat  dengan penulis. 

Oleh karena itu  kalau ingin menjadi penulis hebat salah satu triknya adalah berteman  dengan penulis Hebat. 

Sekarang kita masuk pada materi dengan tema Trik Jitu Menulis Untuk Pemula

Sebagai pemula hal yang harus diperhatikan dalam menulis adalah:
Menentukan dulu apa tujuan/ motivasi bapak/ibu menulis, apa hanya sekadar mau belajar, hobi,  atau karena keterpaksaan salah satu persyaratan naik pangkat,  bisa jadi karena ingin mendapatkan uang. Semua motivasi yang saya sebutkan baik tidak ada salahnya.

2. Setelah menentukan motivasi hal selanjutnya mulai menulis, menulis apa saja yang ada di dalam pikiran Bpk/ibu tentang lingkungan sekitar, tentang siswa, tentang binatang kesayangan, hal-hal yang disenangi atau kuasai.

3. Tuangkan semua ide yang ada ‘tunda dulu’ untuk mengedit tuntaskan semua ide dalam tulisan hingga selesai.

4. Latih menulis setiap hari dimulai dari 100 kata kemudian meningkat 150 kata naik lagi  menulis "pentigraf" (menulis tiga paragraf) hingga pada akhirnya bisa menulis 1000 kata perhari.

5. Lakukan ?"setiap hari" apalagi ketika "mood".

6. Setelah semua terbiasa mulai tingkatkan dengan membuat "peta konsep" atau "TOC" jika tulisan yang kita buat ingin dijadikan sebuah buku.

7. Mulailah join menulis "Buku Antologi" (Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kepercayaan diri  menjadi seorang penulis).

Itulah yang dilakukan Rita Wati, ketika menjadi peserta Belajar Menulis
Gabung Menulis di Buku Antologi membuat kepercayaan dirinya bangkit sehingga buku-buku solonya juga ikut terbit.

Nah setelah 6 point di atas telah di kerjakan, tidak perlu menunggu lama Anda akan lebih cepat  menerbitkan buku sendiri dan menjadi seorang penulis.

Selanjutnya agar tulisan  Anda menjadi lebih "berkualitas, enak dibaca" Bpk/Ibu harus memperhatikan "kaidah-kaidah dasar penulisan."

Jadilah Penulis yang Berkualitas, walaupun kita sebagai penulis pemula. Apa saja kaidah dasar penulisan yang perlu diperhatikan (Ini berdasarkan pengalaman Rita menjadi kurator/editor untuk penulis pemula 

Kesalahan-kesalahan dasar yang sering muncul;

1. Penggunaan huruf besar dan kecil yang tidak tepat.
2. Paragraf panjang-panjang.
3. Penggunaan tanda baca seperti (titik, koma, titik dua, setrip-tanda petik dsb).
4. Kata baku.
5. Penggunaan kata yang tidak efektif.
6. Penggunaan istilah asing yang sering keliru 
7. Penggunaan kata depan di yang sering keliru dipisah atau disambung.

Yang pertama penggunaan huruf kapital/ besar.
Mari kita  sedikit mengingat kembali pelajaran Bhs Indonesia

Penggunaan Huruf Kapital
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat.
Contoh : 
Saya sedang membaca.
Hari ini pelatihan belajar menulis gelombang 17.

Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan
Contoh :    Rita Wati
                  Raden Ajeng Kartini
                  Pangeran Diponegoro

3. Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung.
Contoh : “Ayo! kita pulang Bu,” rengek Joni pada ibunya.
                "Mereka berhasil meraih medali emas," katanya.

Huruf kapital dipakai sebagai  huruf pertama setiap kata (termasuk unsur kata ulang sempurna) di dalam judul buku, karangan, artikel, dan makalah serta nama majalah dan surat kabar, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk, yang tidak terletak pada posisi awal.
Contoh : 
Saya telah membaca buku Merajut Asa Sejak Belia.
Tulisan itu di muat dalam koran Radar Bali.

Kesalahan ke-2 yang sering di lakukan oleh penulis pemula adalah paragraf yang panjang-panjang. Sedikit titik dan terlalu banyak koma.

Bapak/ibu harus bisa membedakan penulisan di media sosial , blog dengan penulisan di buku.
Jika penulisan di blog atau media sosial seperti WA. Menulis 2 kalimat atau 3 kalimat sudah bisa membuat paragrap baru.

Hal ini dikarenakan di media sosial orang hanya memiliki waktu 3 menit untuk memutuskan apakah mereka akan melanjutkan bacaannya atau tidak.

Jika kita sudah salah di awal dengan membuat paragraf yang panjang-panjang,  pasti orang lain yang berminat membaca tulisan kita hanya sedikit.

Penggunaan kata depan Di
PENULISAN DI DIGABUNG/DIRANGKAI KALAU:
1. Kata di- menunjukkan fungsi sebagai imbuhan.
2. Kata di- diikuti dengan pembentuk kata kerja pasif. Artinya, penulisan di jenis ini dinilai tepat jika kata kerja pasif bisa diubah menjadi kata kerja aktif (dengan imbuhan me-).
Contoh : ditinggalkan (bisa diubah jadi meninggalkan), ditulis (bisa diubah jadi menulis), diingat (bisa diubah jadi mengingat).

PENULISAN DI DIPISAH KALAU:
1. Kata di menunjukkan fungsi sebagai kata depan. Namanya juga kata depan, berarti ia harus dipisah dari kata belakang.
2. Kata di diikuti dengan kata lain selain kata-kata pembentuk kata kerja pasif. Kata di jenis ini bisa diikuti dengan nama tempat, waktu, nama orang, penunjuk lokasi, dan lain sebagainya, serta tidak bisa diubah menjadi kata kerja aktif.

Penggunaan Kata Baku. Penggunaan kata baku di dalam tulisan itu penting.
Sering ditemukan kesalahan penggunaan kata baku seperti (fikir, sholat, paragrap) yang seharusnya (pikir, salat, paragraf).

Untuk mengecek kata baku Anda bisa menginstal aplikasi (KKBI V) di hp masing-masing.

Sering ditemukan kata yang tidak efektif.
Ini sering sekali terjadi, terkadang saya juga masih melakukan kesalahan tsb. Hal ini akan mempengaruhi tulisan kita. Menjadi kurang enak di baca.

Contoh : Dia mau akan datang pada sore ini.
Seharusnya cukup pilih salah satu saja mau atau akan.

Selain itu penggunaan kata yang, dan  terlalu banyak.
Yang, dan di awal kalimat (jangan digunakan lagi ya!)

Pertanyaan 
Nama saya Ghurrotus Tsaniyah, asal Bondowoso
Apa yang dimaksud dengan peta konsep ?

Jawaban , Peta konsep  itu hampir sama dengan mind mapping jadi ketika kita ingin menulis kita membuat peta konsep misalkan Ibu mau menulis Novel siapa tokoh-tokoh yang ingin di tampilkan, siapa pemeran utamanya, siapa antagonisnya terus pada bab berapa tokoh tersebut jatuh cinta. Seperti itu bu kira-kira

Tri Sutrisno Asal kepri
Bagaimana sih kiat kita supaya dalam menulis buku (fiksi)  tidak kehabisan ide yang menyebabkan terhenti di tengah jalan.

Jawaban, Kiat agar tidak kehabisan ide kalau saya biasa saya menambahkan tokoh lain yang kuat karakternya sehingga kita bisa mengembangkan cerita fiksi kita.

Miftahul Hadi, SD N Raji Demak, Jawa Tengah

Bu, mau tanya tentang kaidah dasar menulis.
Tentang kalimat efektif. Biasanya kalau saya membuat tulisan, banyak kata atau kalimat yang mubadzir. Bagaimana cara meminimalisasi penggunaan kalimat yang tidak efektif pada sebuah tulisan?

Jawaban, Cara meminimalisir kalimat tidak efektif yaitu dengan cara dibaca berulang-ulang, jika bisa dengan suara keras, pasti akan terasa itu kalimat tidak efektifnya.

Perkenalkan saya Ai Setiawati dari Purwakarta. Alhamdulillah sudah sebulan gabung di grup ini. Saya sudah baca dua buku bu Rita semuanya enak dibaca.
Pertanyaan saya:
Bagaimana caranya untuk meningkatkan mood yg terkadang naik turun. Dan ini saya jadi malu. Saya senang menulis tetapi gaptek oleh karena itu suka jadi malas nulis.
Jawaban,  cara   meningkatkan mood menurut saya.
1. Refreshing
2. Blog Walking
3. Tetap berada di komunitas karena banyak teman-teman yang baik yang bersedia membantu kesulitan Anda terutama berkaitan dengan IT/Blog

Sy Asman dari batam
Bertanya seputar materi yang disampaikan .
Bagaimana cara langkah menulis antologi yang baik?

Jawaban,  Menulis antologi biasanya peserta diajak menulis bersama dengan tema tertentu. Jadi jika pak Asman bergabung di Antologi harus mengikuti aturan yang telah ditentukan kurator dari antologi tersebut.

Suganda, Lebak Banten
Apa motivasi bu Rita jadi penulis
Jawaban , 
Motivasi saya menulis karena awalnya pengen seperti teman kos yang jadi penulis, sekarang Alhamdulillah menjadi hobi.

Mulyadi Sugiansar
Kp. Citorek Kab. Lebak. Banten

Ijin mohon saran dan masukan dari ibu. 
1. Saat saya mencoba menulis, sering terjebak rasa berat hati, merasa tidak akan mampu.
2. Membangun rasa percaya diri dalam menerbitkan sebuah karya hasil menulis.

Jawaban,  
Itu yang terjadi dengan saya pada 2 dekade lalu Pak, akan tetapi motivasi dan semangat itu tumbuh ketika mengikuti kelas Belajar Menulis. Saran saya tetap berada di kelas ini, ikuti saja tugas-tugas resume Insya Allah Bpk akan menemukan semangat baru. Itulah yang saya rasakan saat ini.

Saya, Mujiatun dari SMPN 2 Banjit Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Bagaimana cara memulai tulisan supaya menarik calon pembaca? Apakah ada trik khusus? 

Jawaban,  Memulai tulisan kalau saya berbeda-beda
Jika resume saya membaca dulu konsep dari narsum kemudia saya buat kata pembuka yang disesuaikan dengan tema dari narsum, tapi untuk cerpen saya berbeda-beda ada yang menceritakan latar dulu, ada yang dimulai dengan dialog sesuai tema yang ingin disampaikan.

Dadang dari Lebak Banten.
Bagaimana mengatasi kehabisan ide, ketika menulis.
Jawaban, Saya membaca status, berita, membaca sosial media dan blog walking biasanya yang kehabisan ide tiba-tiba muncul tu.

Dadang Huzazi dari Lebak Banten
Yang dimaksud karakter yang kuat itu seperti apa bu?
Jawaban , Karakter kuat itu, tokoh yang ingin kita ceritakan itu memiliki cerita yang menarik untuk diangkat. Misalkan tokoh yang kita tambahkan tokoh antagonis kita bisa menceritakan bagaimana tokoh tersebut memiliki watak yang sangat jelek yang membuat pembaca menjadi gemes dengan tokoh tersebut.

Nama : Ihin Solihin, Alamat : Lebak Banten
Pertanyaan:
1. Mohon tips untuk meningkatkan percaya diri dalam menulis selain yg sudah dijelaskan di atas
2. Bagaimana menilai apakah tulisan kita layak dikonsumsi publik, standarnya apa?

Jawaban,  Untuk meningkatkan percaya diri dalam menulis itu hanya 1 kita harus yakin jika tulisan kita itu layak dikonsumsi oleh publik. Caranya minta pendapat teman yang benar-benar senang dengan literasi. Nah dari pendapat teman, kita akan tahu apakah tulisan kita ini layak atau tidak.

Sri Marwaningsih asal Sragen (P)  Ibu Rita , 
1. Jika tiap hari menulis berarti topik masalah yang kita tulis berbeda2. Lembar demi lembar seperti kumpulan2 cerita.Hal itu apakah bisa dijadikan buku?
2. Setiap penulis apakah harus mengambil pendapat orang ahli sebagai daftar pustaka, mohon penjelasannya.

Jawaban, 
1. Kembali ke ibu, jika ibu pemula dan setiap hari idenya berbeda-beda tidak masalah, jika ibu punya niat ingin dijadikan buku tulisan yg berbeda-beda itu juga bisa dijadikan buku antologi kumpulan artikel. 
2. Untuk pendapat ahli sebagai daftar pustaka jika tulisan yang ibu buat seperti karya ilmiah, jurnal, buku tentang pendidikan. Jika tulisan ibu berupa artikel tentang keseharian tidak perlu daftar pustaka.

Saya, Mujiatun dari SMPN 2 Banjit Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Bagaimana cara memulai tulisan supaya menarik calon pembaca? Apakah ada trik khusus? 

Nama saya Etin Suryani Cianjur Jabar
Terkait dg membuat  20 Resume pelatihan menulis gl 17:
Trik mudah membuat judul yg  sesuai dg tema dari Narasumber,kadang masih bingung ,blm bisa ajeg.

Saya Parman dari Bengkulu.
Bagaimana cara menumbuhkan rasa percaya diri dalam menulis?
Jawaban , Trik Membuat Judul Untuk Materi dari Narsum
Memang salah satu tantangan menulis itu adalah bagaimana cara membuat judul yang menarik sehingga tulisan kita itu menarik untuk di baca.
Saya teringat salah satu narsum Pak Agus Sampurno tulisan yang banyak dicari, dibaca oleh orang itu tentang tips, trik, manfaat, cara dan angka. Dari situ selalu nempel tu dipikiran saya ketika ingin membuat judul itu salah satu jadi pedoman saya.

Cara menumbuhkan PD sering-sering aja nulis pak, dan di share ke group nanti scra perlhan-lahan percaya diri kita bangkit apalgi bnyk yg mengomntari tulisan kita.

Demikian semoga bermanfaat  untuk kita  semua, mulailah menulis tidak usah pikirkan hasilnya, nikmati prosesnya, hasil tidak menghianati  proses.

Percaya diri saja, yang penting  selalu  berusaha meningkatkan tulisan kita dengan banyak  membaca dan praktek menulis  hingga titik terakhir dari suatu  kalimat.
Saya akhiri dengan kata motivasi  Nothing Is Imposible In This World.

Magetan,  6 Januari  2021





7 komentar: