Senin, 31 Agustus 2020

Apel pagi




gambar ilustrasi: dokumen  pribadi 

Setiap  hari  di sekolahku diadakan acara apel pagi,  acara dimulai  pukul 07.00 s.d 07.20 WIB.
Hanya 20 menit saja, guru guru  bersiap  berbaris  rapi. Tidak kalah dengan muridnya  yang selalu berjejer rapi  di setiap  Senin pagi, sebelum wabah pandemi.

Salah seorang  bertugas sebagai  pemimpin  apel  dan satu orang lagi  sebagai pembina apel.

Pada hari ini ( 31 Agustus  2020) yang bertindak sebagai  pembina  apel  saya  sendiri.  Materi  yang saya  sampaikan  yang pertama  sekitar  covid-19,  bagi  bapak ibu guru yang merasa  tidak  enak badan,  misalnya  batuk  pilek,  badan meriang,  badan panas, tidak usah masuk  kantor. Silahkan bapak ibu bekerja dari  rumah  atau  WFH, hingga  Bapak ibu sehat  seperti  sedia kala.

Pada  hari  ini  saya  menerima  laporan  bahwa kecamatan  Takeran,  zona merah lagi. "Pak ini Takeran  umbar umbaran  lho  pak  , banyak  yang tertular  virus corona", kata seorang guru wanita  menghampiriku sambil  tergopoh gopoh dan sedikit mensincingkan roknya.

"Ya bu nanti  kami  tindak  lanjuti ", jawabku  menenangkan  hatinya.  

Untuk  mengantisipasi  sebaran penularan  virus  corona,  saya  meminta bapak ibu  guru  untuk  menyampaikan  kepada anak  anak  lewat  daring,  agar hati hati  dan waspada,  kemana saja  memakai  masker, memakai masker yang benar,  jangan hanya berada dibawah hidung,  tapi  hidungnya  harus tertutup  masker,  sering cuci  tangan pakai sabun dengan  air mengalir dan jangan lupa jaga  jarak.

Mulai  hari  ini  piket  siswa ditiadakan , anak-anak  full  daring,  sampai  menunggu perkembangan lebih lanjut. 

Materi  yang kedua,  dalam  mengisi  sambutan apabila  bapak ibu  bertindak  sebagai pembina apel,  silahkan  diisi  dengan materi materi  motivasi. Bisa  motivasi  belajar,  motivasi  bekerja, dan  motivasi  ibadah dll.

Materi  yang ketiga,  kami  menghimbau  untuk  senantiasa melaksanakan  esensi  yel yel kita,  yang mengandung  filosofi  yang  bagus. 

Yel yel  kami  adalah,  SMPN1 1 Takeran,  sehat,  kompak, semangat wow..... dahsyat.
Sehat  itu  penting  sekali  sebab kalau  tidak  sehat,  kita tidak dapat  bekerja, tidak dapat belajar, acaranya  berobat  agar  sembuh. Kalau  kita sakit  seluruh  anggota  keluarga  serasa sakit,  tidak  bisa  bekerja,  hanya merawat dan  menunggui  saja. 

Kemudian Kompak,  kalau  kita  bekerja  sendiri sendiri  beban  kerja yang berat  tidak  kuat terangkat. Seperti satu  lidi tak akan memberi  arti  dalam hidup ini,  tetapi  kumpulan lidi yang terikat  akan  bisa  berfungsi  sebagai  sapu  untuk  membersihkan  halaman  yang luas.

Yang ketiga, semangat. Dengan semangat  kita  akan menjalani  hidup ini  dengan ringan,  senang  dan berhasil  dahsayat. Semangat  adalah perwujudan  iklas  dari  hati  kita yang tercermin  dalam ghirah  kerja kita. Menurut  saya ada 3 semangat penting dalam  hidup kita,  yaitu  semangat  belajar,  semangat  kerja dan semangat ibadah. 

Semangat  belajar  untuk  mendapatkan ilmu pengetahuan, semangat  kerja  untuk  mengikat  rezeki  dan eksistensi pribadi  kita dan semangat  ibadah  sebagai  bekal kita  untuk  hidup  di hari  akhir  nanti.

Apa bila kita tidak  memiliki  3 semangat  itu  maka  kita  termasuk orang  yang rugi.  Nanti  kita  akan menyesal,  menyesal  itu  letaknya  dibelakang,  kalau  didepan  namanya  pendaftaran. 

Sambutan  selesai  pada pukul  07.15 di akhiri  dengan  berdoa  semoga  seluruh keluarga besar  SMPN1 TAKERAN  diberikan  sehat wal afiat dan senantiasa  dilindungi  dari  segala macam musibah, balak,  penyakit dan senantiasa  diberikan  hidayah  dan rahmat  dari  Allah  SWT.

Takeran,  31 Agustus  2020


Tidak ada komentar:

Posting Komentar