Rabu, 21 April 2021

Gedung Literasi, harapan baru rakyat Magetan

Membaca tulisan Abdul Halim Fathani yang berjudul  Belajar menulis, Lalu menulis, dan menulislah ( 2016) menarik sekali. "Setiap orang  setidaknya harus menanam sebatang pohon, memiliki anak, atau menulis sebuah buku.  Ketiga hal tersebut akan melampaui usia kita , memastikan  bahwa kita tetap dikenang".

Dengan melakukan ketiga hal tersebut tidak saja nama kita dikenang, tetapi juga memberikan kemanfaatan pada kehidupan ini. 

Atau juga bisa dikatakan  nama kita selalu  dikenang  karena memberikan kemanfaatan dalam hidup ini. 

Khoirunnas anfauhum  linnas.  Sebaik  baik manusia  adalah yang memberikan  manfaat untuk  orang lain. 

Tahun ini kebanggaan masyarakat   Magetan bakal bertambah. Yaitu  dengan akan dibangunnya gedung Literasi  berlantai 2 senilai  Rp.9.97 Miliar ( JP. Selasa, 20 April 2021).

Lebih lebih bagi para penulis buku, atau orang-orang  yang "folling in love"  pada literasi.  

Mungkin  saya termasuk golongan  yang foling  in love itu, berharap  penulis Magetan  bersatu  padu guyup rukun  saling asah, asih dan asuh  untuk  kemajuan  literasi  di Kabupaten  literasi  ini. 

Kalau  kemajuan  literasi  di Magetan  betul-betul  terdepan sudah barang tentu akan menjadi magnet kehadiran  wisatawan  luar yang  gandrung  dengan literasi juga. 

Orang bisa belajar  menulis di sini hingga menjadi sebuah buku.  Di gedung yang dibangun dari anggaran Perpusnas ini juga dilengkapi  perpustakaan,  ruang baca, serta aula dan studio. Menurut Kang Woto-sapaan bupati- Gedung Literasi nanti akan multi  fungsi. 

Kalau anda sudah berada di situ, anda bisa menulis dengan tenang,  nyaman, penuh inspirasi dan ide. 

Anda  juga bisa menyaksikan keindahan  taman bunga yang disebut Kebun Refugia di sebelah  selatanya. Kalau anda memandang  sebelah utara,  bisa dilihat  pemandangan  alam ber latar gunung sejuk hijau memukau.

Di sebelah timurnya ada pasar  sayur yang menjadi pusat transaksi mbok bakul sayur dengan harga  murah. Ada juga langsung  diangkut  dari kebun petani, sayur-sayur  yang masih segar. 

Jika anda memasuki pasar rakyat ini saya yakin  banyak ide yang bisa ditulis  menjadi kalimat  indah bermakna yang siap menjadi artikel. Karena penulis itu  bisa menjadikan tema tulisannya dari apa yang dilihat, dirasakan, diinginkan  dan diangan-angankan. 

Tampaknya  anda tidak sabar  menunggu  selesainya  gedung ini. Saya juga , semoga  pembangunannya  lancar tak ada aral yang melintang  dan menghalangi. Semoga.

Magetan,  21 April 2021

Sumber bacaan 
JP. Selasa 20 April 2021

Sahabat pena nusantara, Quantum belajar, Malang: Genius Media  2016






Tidak ada komentar:

Posting Komentar