Rabu, 09 Juni 2021

Belajar menulis bersama Mas Doktor Naim

Saya sudah banyak  membaca tulisan Doktor  Naim, saya kagum, walaupun  temanya  80% adalah tentang menulis,  tetapi saya melihat  selalu ada sesuatu  yang baru, menarik dan menginspirasi. 

Sehingga  kalau membaca  tulisan beliau  yang baru  selalu  bertanya,  "ada sesuatu  yang baru  apa lagi  dari tulisan  tokoh  literasi yang satu ini?"

Ada 40-an judul  buku  yang dihasilkan,  luarbiasa  resep beliau  adalah setiap  hari membaca  buku minimal  10 halaman.  Setiap  hari menulis 5 paragraf. 

Malam ini  menyampaikan  materi  menulis itu  mudah.  Tema ini sebenarnya  merupakan  ringkasan  tulisan  beliau  dalam buku  menulis itu  mudah. 

Ada 40 jurus yang harus dipelajari  oleh  seorang  calon penulis  agar bisa menjadi  seorang  penulis. Berikut  ini ringkasanya;

1. Membaca. Orang yang banyak  membaca  akan lebih mudah bisa menulis, tetapi yang sedikit  membaca  akan sulit  bisa menulis. 

Tulisan yang bagus itu lahir dari kekayaan bacaan. Tulisan yang menarik tidak lahir begitu saja. Intinya ya banyak membaca dan banyak menulis. Semakin banyak membaca dan semakin banyak menulis maka akan semakin bagus tulisan kita.

2. Menulis  setiap  hari 5 paragrap,  agar menjadi kebiasaan kadang-kadang  diri kita harus dipaksa,  nanti  lama-lama  menjadi kebiasaan.

3  menguasai  terhadap apa yang kita tulis. 
Menulis menjadi sulit kalau kita tidak menguasai apa yang kita tulis. Karena itu tulislah hal-hal sederhana. Hal-hal yang kita ketahui atau kita lakukan.

4. Membangun  kebiasaan  produktif.  Kalau kita berniat menjadi  seorang penulis maka biasakan membuka  pikiran, membuka hati. Kata kuncinya  adalah dengar, catat dan olah.  Ini membuat  kita mudah bisa menulis. 

5. Kunci mudah menulis berikutnya adalah memiliki media untuk mengekspresikan tulisan. Bisa di blog, fb, insagram dsb.

6. Menulis dengan ngemil.  Setiap hari menulis sedikit  demi sedikit  akhirnya  banyak juga.

7. Menulis secara bebas, atau menulis  apa yang ada dalam pikiran , bukan memikirkan  apa yang akan ditulis.  Editingnya nanti saja di waktu  yang berbeda. Pokoknya  nulis saja sampai habis. 

8. Luangkan waktu  jangan menunggu  waktu  luang. Kita diberikan  waktu  sehari  semalam  24 jam. Tetapi kita merasa kurang.  Sempatkan waktu 10 hingga 30 menit  untuk  menulis.  Kalau menunggu  waktu  luang , maka tentu  tidak ada  karena kalaupun  ada tidak kita gunakan untuk menulis  tetapi  kita gunakan  yang lainnya.  

Ada satu  catatan yang memotivasi  dari  mas Doktor . Cara meningkatkan kualitas tulisan kita  adalah menulis sebanyak-banyaknya nanti kualitas mengikuti. Mustahil menulis berkualitas jika jarang menulis. Mustahil juga bermanfaat jika tidak pernah menulis. INTINYA MARI MENULIS SEBANYAK-BANYAKNYA, nanti kualitas dan manfaat akan mengikuti.

Sebagai penutup mas Doktor  mengajak kita. "Mari  kita semua untuk terus menulis. Pokoknya menulis. Jangan pedulikan mutu dulu. Bangun tradisi menulis dulu baru mutu akan mengikuti. Bisa menulis itu anugerah. Ada sangat banyak manfaat yang bisa kita rasakan. Yakinlah. Insyaallah berkah untuk kita semua. Amin."

Terima kasih  Mas Doktor  Naim, sehat  dan sukses  selalu  beserta keluarga  tercinta.

Magetan,  9 Juni 2021.








13 komentar:

  1. Wah, keren pak. Cepat sekali, lengkap pula 👍

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang penting semangat.... pasti cepat, terima kasih Eunike

      Hapus
  2. Memang betul orang pintar itu biasanya banyak wawasannya,karena membaca.
    Pepatah mengatakan,Membaca membuka cakrawala dunia.
    Semoga tulisan pak No membuka pikiranku,di usiabyg tidak lagi muda ini,tetap bisa menulis,walau hanya segaris.
    Salam nulis pak No

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih Pakde, penjenengan juga berbakat menulis, bahkan dulu pernah dimuat di koran

      Hapus
  3. Semoga tulisan2nya menginspirasi pembaca

    BalasHapus
  4. Luar biasa bapak, saya sangat setuju

    BalasHapus
  5. Bangun tradisi dulu, mutu akan mengikuti👍👍

    BalasHapus
  6. Terimakasih ilmunya semoga tib - tib yang sudah disampaikan bisa menginspirasi banyak orang sehingga menjadi ilmu yang bermanfaat.dan semakin banyak orang yang suka menulis.

    BalasHapus