Senin, 15 November 2021

Pendampingan individu, menjadikan CGP bergerak maju

Hari ini, 16 Nopember  2021 saya bertugas mengadakan pendampingan  individu di SMA 1 Barat.  Sekolahnya  besar, megah dan bersih tentunya.

Ditambah lagi KS nya yang ramah baik hati dan memiliki  semangat  yang besar  untuk memajukan satu-satunya SMA   yang berada di Kecamatan  Barat ini.

Baru kali ini saya menginjakkan kaki di sekolah  yang di Nahkodai  Bapak Drs. Hery Subagyo, M.Pd. ini.

Setelah  diterima  di ruang tamu,  saya foto bersama  di depan  papan nama sekolah.  Kemudian melanjutkan  agenda  interwiew  dengan CGP  saya.

Namanya bu Erna Juariyah,  S.Pd.  usianya  kurang lebih 10 tahun di bawah saya. Memiliki semangat  yang lebih  dan ingin memberikan makna  di sekolah di mana  beliau bertugas.  

Di sekolah ini mendapatkan  dukungan yang penuh dari KS dan teman sejawatnya. 
Pada hakikatnya  kunjungan saya ini adalah  melakukan couching.  

Berbeda dengan training yang sifatnya jangka pendek, coaching diberikan dalam rentang waktu panjang 6-12 bulan melalui serangkaian pertemuan yang berkesinambungan. Di periode tersebut seorang coach membantu coachee mengoptimalkan potensi dirinya dalam mencapai satu tujuan tertentu.

Dalam couching  dibicarakan harapan  harapan apa yang ingin dicapai couchee, kemudian potensi  potensi  yang di miliki  apa, tantangannya apa, hambatan nya  apa, kemudian  bagaimana  mengatasi hambatan hambatan  itu dan bagaimana  melakukan solusi terbaik  untuk  dapat  mewujudkan  harapan harapan itu.  

Seorang coach membantu coachee berpikir kreatif, menemukan ide-ide baru dan menjaga motivasi untuk mengambil tindakan terbaik.

Saya akan melakukan kegiatan  seperti ini  8 kali lagi agar CGP saya bisa sukses  meraih harapan  harapannya. 

Saya belajar  ilmu  couching  dari  seorang  couch  hebat yang berasal dari negeri Belanda,  Ilmia Lasmita   namanya, yang akrab dipanggil couch Mita.  Beliau  merupakan salah satu instruktur hebat  pada program guru penggerak.  

Jadi untuk  membentuk  seorang  CGP menjadi leader  pembelajaran ternyata dibutuhkan  berbagai disiplin ilmu  dan keterlibatan dari  tokoh  lain seperti Pengajar Praktik,  Fasilitator,  instruktur,  kemudian operator  LMS  dan lainnya.  

Di sekolah  ini saya menemukan  CGP yang memiliki  potensi besar untuk  memberikan  kontribusi  pada perubahan menuju  kualitas pendidikan yang lebih baik.

Selamat  Bu Erna Juariyah, dan jangan lupa tetap semangat.


Magetan,  16 Nopember  2021



23 komentar:

  1. luar biasa pak kyia, semoga semakin banyak guru yang menjadi guru penggerak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap, terima kasih Omjay. Menulis yang mengantarkan saya dapat bergabung ke Pengajar Praktik, yang merupakan bagian dari program pendidikan guru penggerak.

      Hapus
  2. MasyaAllah tabarakallah, selamat menjalani tugas mulia dalam program ini Bpk. Suparno, semoga senantiasa dalam rahmat dan ridho Allah SWT. Sehat selalu dan salam sukses, Pak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masya Allah couch Mita berkenan hadir di sini, tersanjung rasanya. Terima kasih Couch Mita

      Hapus
  3. Selamat dan sukses Bpk Suparno, salam kenal sy Akhmadi dr SMPN 44 Jakarta

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal Pak Akhmadi, apakah tergabung dalam guru penggerak juga?

      Hapus
  4. Alhamdulillah.... Terima kasih Pak Suparno yang telah membimbing Saya hari ini.... Beliau pendamping yang hebat... semangat luar biasa.. semoga saya bisa menjalankan tugas Negara ini dengan ikhlas ,dan Amanah.... Aamiin
    Tabarokallah.bapak PP.. Yg hebat

    BalasHapus
  5. Mantab pak salam GURU BERGERAK INDONESIA yes yes ues

    BalasHapus
  6. Semangat bergerak untuk pendidikan Indonesia.

    BalasHapus
  7. Selamat dan sukses Pak Suparno telah berbagi dan menginspirasi

    BalasHapus
  8. Sehat selalu pak, selamat beraktivitas luar biasa.

    BalasHapus
  9. Selamat bertugas sebagai Petik pak kepsek semoga ilmu dan pengalaman makin bertambah dan bisa bermanfaat bagi rekan sesama guru tentunya....🙏👍

    BalasHapus