Rata-rata kalau sudah di sana, sama menangis bercucuran air mata. Saya tidak tahu, saking bahagianya, atau pennyesalan atas dosa dan harapan besar ampunan dari Allah SWT.
Ibadah di sana dilipat gandakan hingga mendapatkan pahala 1000 x lipat. Termasuk biaya yang dikeluarkan selama akan berangkat hingga pulang.
Jadi seperti lailatul qodar, siapa yang beramal di malam itu pahalanya lebih baik dari pada 1000 bulan.
Waktu itu 2006 , saya punya uang 19 juta. Saya pingin daftar haji. Kalau uang segitu hanya cukup 1 orang. Maka muncul bisikan.
"Kamu gunakan kuliah saja, kamu kan ingin naik haji bersama, jadi selesaikan kuliahmu dulu baru kamu ngumpulkan uang untuk haji bersama istrimu."
"Apa tega kamu meninggalkan istrimu sendiri di rumah, sementara kamu sujud di Makkah."
Kemudian aku kuliah S2 hingga selesai. Selama kuliah kami juga hidup prihatin. Yang namanya kulkas, biasanya penuh dengan buah dan sayur segar, nyaris tak berisi. Kasihan anak-anakku. Juga ikut hidup prihatin.
Akhirnya tahun 2011 saya daftar haji bersama istriku, hatiku berbunga- bunga , ada harapan baru, aku bisa sujud di Masjidil Harom Mekah. Cepat atau lambat aku bisa sampai ke sana.
Saya lihat prediksi perkiraan berangkat haji adalah tahun 2020. Dua tahun kemudian ada pengurangan kuota haji untuk Indoneia.
Saya lihat prediksi berangkat haji berubah mundur menjadi 2022. Ya Allah rinduku tertunda.
Saat Pak Jokowi berkunjung ke Arab Saudi mengadakan nego dengan Raja Fath. Akhirnya kuota haji di Indonesia ditambah lagi. Sehingga saya lihat prediksi berubah menjadi 2020 lagi. Alhamdulillah.
Mulai Nopember 2019, kami dipanggil untuk manasik haji. Rasanya berbunga bunga seperti mau bertemu kekasih yang lama tidak berjumpa.
Kami manasik 2 kali sebulan. Kemudian memasuki bulan Desember kami dapat berita bahwa di China dikota Wuhan, sedang ada pandemi Covid-19. Banyak rakyat yang meninggal dunia karena virus ini.
Kami tetap manasik hingga bulan Maret 2020. Tapi di awal Maret ada berita bahwa virus ini sudah masuk Indonesia. "Ya Allah bagaimana ini?. Bagaimana keberangkatan haji kami?, Tekat kami sudah bulat, hasrat kami sudah menggebu-gebu segera ingin ke sana. Bersujud di mana Nabi pernah bersujud , ingin melihat makam rosuululloh dan para sahabatnya di Madinah, ingin ke gua Hiro , dimana Nabi pernah menerima wahyu pertama kali."
Dimana teman jami maa Sugeng pernah menjelajahi situs ini digelapnya malam, bersama mbak Umi, istrinya yang setia itu.
Ya Allah Aku ingin sholat di dekat Ka'bah , seperti teman-temanku, mas Sugeng, mas Agus, Mbak Parti , Mbak Urban. Sangat dekat sekali dengan Ka'bah.
Mbak Parti ketika sholat didekat Ka'bah dalm kesendirian tiba-tiba ada 4 orang gadis cantik, sangat cantik paras wajahnya, yang tinggi badanya 2x lipat mbak Parti.
Keempat gadis ini mengambil tiang plastik untuk pembatas. Mereka solat berjamaah di sampingnya.
Sambil tersenyum dari salah satu gadis tadi menyapanya degan Bahasa Arab.
Mereka tidak bercadar ..jadi terlihat betul wajah cantiknya . Tingginya dua kali lipat.... Masih gadis umuran kira kira 19 tahun , Jangan jangan bidadari yang datang menghiburnya.
"Aku faham maksudnya,tapi karena aku nggak bisa Bahasa Arab jadi cukup aku jawab degan kata NA'AM, atau La...
Syukron." Kata mbak Parti sambil mengenang masa lndah itu.
Na'am itu ya, la itu tidak , syukron itu terimakasih.
Dia juga ditanya apakah berasal dari Indonesia atau Malaysia...Rupanya ukuran badan sepertinya mudah ditebak dari mana asalnya.
Kembali pada ke 4 anak gadis cantik yang tadi ada disampingnya. Setelah selesai salat keempat gadis berpamitan dan menyalaminya juga memeluk tubuhnya , Gadis itu tampak heran kok berani sendiri kira-kira begitu sambil kasih jempol ke arah Mbak parti , subhanallah.
Yang Unik...
Keempat gadis tadi meninggalkan sepatu-sepatunya, lalu di beri lebel HALAL .Tidak lama kemudian ada orang lain yang berebut ingin mengambilnya..Dia pandangi dengan rasa heran campur kagum.
Ini mungkin salah satu cara beramal yang tidak riya, ya ikhlas. Atau mungkin mengajarkan kepada kita semua begitulah cara beramal yang iklas, tanpa berharap diketahui namanya, tanpa berharap dipuji, disanjung, lebih lebih dibalas kebaikannya.
Yang hebat lagi mbak Parti tidak ikut berebut. Biasaya orang Indonesia kalau ada barang gratisan berebut , berdesak - desakan, tapi tidak untuk sahabatku yang baik hati ini.
Yg unik lagi, saat Dia pulang ke hotel...Ada orang yang menjajakan sepatu mirip milik gadis -gadis tadi ...dan .. ternyata orang yang mengambil tadi berniat untuk menjualnya dan langsung habis sepatu itu terjual. Di sini ada semacam pesan moral yang Allah perlihatkan padanya bagaimana orang di sana juga ada yang hidup sulit.
Jangan jangan dia adalah bidadari, yang menghiburnya , sehingga melupakan rasa letih-penatnya. Rasa sedih-pilunya dalam melewati jalan terjal hidupnya.
Semangat mbak Parti, sahabatku yang baik hati, kau terpilih lebih dulu untuk menghadiri undangan terhormat dari Tuhanmu, ibadah umroh.
Semoga pembaca semuanya bisa segera Haji, menghadiri panggilan Allah. Kita ini di dunia ini dipanggil Allah itu tiga kali.
Satu, panggilan sholat, dua panggilan haji, tiga panggilan menghadap Ilahi.
Semoga kita bisa menghadiri ketiga undangan itu dalam keadaan Allah senang.
Wallohu a'lam bi sawab.
Magetan, 30 April 2021
Semoga segera berangkat, Mas.
BalasHapusterima kasih mas Doktor
HapusMasyaa Allah tabarokallahu...
BalasHapusRindu dan selalu rindu ke Al Haramain
aamiin ya robbal alamin, terima kasih
HapusMasha'Alloh..... Betapa lengkapnya referensi yg tlh didapat , semoga segera Siberi kesempatan untuk menunaikan ibadah Haji, aamiin
BalasHapusaamiin ya robbal alamin, terima kasih
HapusSegala usaha dilakukan , manusia berikhtiar , Allah SWT yg maha mnentukan , semoga segera diijabah doa njnengan ,,,,, terima ksih atas smua doa unt pmbaca , Aamiin YRA
BalasHapusaamiin ya robbal alamin, terima kasih
HapusKami turut berdoa semoga Bapak dan ibu segera berangkat Amiin ...🙏
BalasHapusaamiin ya robbal alamin, terima kasih
BalasHapus