Sangat luar biasa dengan mahar sebagaimana ditulis oleh Ibnu Hsyam dalam kitabnya.
وأصْدَقَها رَسُولُ اللَّهِ عِشْرِينَ بَكْرَةً
Nabi SAW memberi mahar kepada Khadijah sebanyak 20 bakrah.
Yang maksud dengan bakrah adalah unta yang muda betina.
Sangat luar biasa dengan mahar sebagaimana ditulis oleh Ibnu Hsyam dalam kitabnya.
وأصْدَقَها رَسُولُ اللَّهِ عِشْرِينَ بَكْرَةً
Nabi SAW memberi mahar kepada Khadijah sebanyak 20 bakrah.
Yang maksud dengan bakrah adalah unta yang muda betina.
Hari inin kita sudah memasuki puasa hari ke 15 di bulan Romadhon. Mari semangat kita tambah kenceng jangan kendor. Yakinlah akan pahala yang besar bagi orang yang berpuasa di bulan Romadhon.
Orang yang berpuasa di bulan Romadhon termasuk orang yang dirindukan surga
Hal ini berdasarkan sebuah hadits nabi yang diriwayatkan Abu Dawud dan Tirmidzi:
الْجَنَّةُ مُشْتَاقَةٌ اِلَى أَرْبَعَةِ نَفَرٍ : تَالِى الْقُرْانِ, وَحَافِظِ اللِّسَانِ, وَمُطْعِمِ الْجِيْعَانِ, وَصَا ئِمٍ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ
Artinya: “Surga merindukan empat golongan: orang yang membaca Al Quran, menjaga lisan (ucapan), memberi makan orang lapar, dan puasa di bulan Ramadhan.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
Jadi, Surga itu merindukana empat golongan manusia yaitu:
1. Taalil Qur'an; orang yang membaca Al Qur'an. Mari kita usahakan diri kita ini untuk suka membaca Al Qur'an.
Kata KH Uzairon derajat kita di Surga nanti sampai ayat terakhir yang kita baca. Hal ini juga sesuai dengan hadis riwayat Ahmad
Rasulullah SAW bersabda, “Bacalah (Al-Qur’an), naiklah (pada derajat-derajat surga) dan bacalah dengan tartil sebagaimana engkau membacanya dengan tartil di dunia. Sesungguhnya kedudukan derajatmu pada kadar akhir ayat yang engkau baca.” (HR. Ahmad).
Oleh karena itu beruntung bagi yang bisa membaca Al Qur'an, Lebih-lebih yang mengajarkan Al Qur'an. Yang menghafalkan Al Qur'an.
Yang belum bisa , saya pikir belum terlambat untuk belajar, kalau kita sungguh sungguh pasti bisa "Man Jadda wa jadda".
2. Wa haafidzil lisaan : menjaga lisan atau ucapan. Sederhananya jangan "ngrasani" orang. Lebih-lebih di bulan Romadhon seperti ini kalau tidak penting, atau berbicara yang baik , lebih baik diam.
Orang yang menggunjing orang ( ngrasani) itu merasa dirinya paling baik, yang digunjing itu jelek. Kalau kita menggunjing orang, maka kebaikan kita itu akan diberikan pada orang yang digunjing. Orang yang digunjung itu seperti mendapat rezeki nomplok.
Sehingga rugi besar bagi yang menggunjing, oleh karena itu menjaga lisan itu pelajaran yang penting hingga akhir hayat.
3. Mut'imil jii'aan : memberi makan pada orang yang lapar. Menurut Bapak Bupati Magetan, ada 1500 orang di Magetan yang sudah tua dan tidak punya siapa -siapa , sementara ini yang sudah bisa dibantu untuk diberikan jaminan makanan baru 275 ( JP, 14 April 2022). Mari kita cari diantara 1.225 itu, barangkali ada di RT kita, bahkan tetangga kita. Kita ikut membantu memberikan makanan. Kalau tidak bisa sebulan, ya seminggu kalau tidak bisa seminggu ya se hari. Terus bagaimana hari hari yang lain? Nanti pasti ada hamba Allah yang lain yang digerakkan untuk membantu. Pastikan tetangga kita tidak ada yang kelaparan. Jangan samapai kita makan kenyang berlebih, bergelimangan harta, sementara tetangga kita mati kelaparan.
4. Sho imin fi sahri Romadhon: orang yang berpuasa di bulan Romadhon.
Jadikan ini motivasi kita untuk menjalankan ibadah puasa dengan iklas. Di dunia kita lapar dan haus hanya satu bulan saja, tapi di akhirat kita akan masuk surga, kita menjadi orang kaya di sana, nggak usah pake kerja. Tidak di siksa, tidak pernah sakit, tidak ada lelah, bahkan semua kebutuhan kita akan tersedia, kita beristrikan bidadari cantik jelita, yang suci yang bahannya dari Za'faron. Za'faron adalah sebuah minyak wangi. Sehingga bau bidadari selalu wangi walaupun tanpa parfum.
Bagaimana menurut Anda? Pingin mggak?
Semoga kita termasuk 4 golongan yang dirindukan Surga itu. Allahumma Aamiin.
Magetan, 17 April 2022.
Berikut ini bacaan Ayat Kursi yang disebut sebagai ayat paling agung dalam Al-Quran.
“Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta'khudzuhuu sinatuw walaa naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa'u 'indahuu illaa biidznih, ya'lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai'im min 'ilmihii illaa aa bimaa syaa' was hifdhuhumaa wahuwal 'aliyyul 'adhiim.”
Diriwayatkan Imam Abu Daud ada sebuah bacaan istighfar yang dapat dibaca untuk menghapus dosa sebanyak buih di lautan. Berikut bacaan istighfar tersebut:
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الَّذِى لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَىُّ الْقَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
“Astaghfirullah alladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuumu wa atuubu ilaih”
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah. Yang tidak ada ilah kecuali Dia yang Maha Hidup lagi terus menerus Mengurus makhluknya. Dan aku bertaubat kepada-Nya."
Orang itu kalau badanya loyo, lemah berarti kurang nutrisi, kurang vitamin dan gizi.
Sedangkan kalau kita males beribadah itu kurang membaca istighfar. Membaca istighfar akan diberikan kekuatan mengamalkan kebaikan.
Orang yang banyak membaca istighfar akan bersih dari dosa, apa hajatnya dimudahkan Allah. Akan diberi jalan keluar dari masalahnya.
Buka toko tidak laku, kurang baca istighfar, sulit jodohnya, karena kurang banyak membaca istighfar. Mencari pekerjaan sulit, kurang banyak baca istighfar.
4. Baca sholawat.
Semua umat kalau pingin baik adalah banyak membaca sholawat.
Keutamaan dalam membaca shalawat ada dalam surat Al-Ahzab ayat 56.
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
Artinya: “Sungguh Allah dan malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi Muhammad SAW. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk nabi. Ucapkanlah salam penghormatan kepadanya,” (Surat Al-Ahzab ayat 56).
Seperti apa bacaan shalawat nabi pendek yang benar?
Allahumma shalli ‘ala sayyidina Muhammad wa’ala ali sayyidina Muhammad.
Bulan Ramadan sering juga disebut syahrun mubarak. Atau bulan yang penuh berkah, atau Hal ini berdasarkan pada dalil hadits Nabi Muhammad SAW yang artinya,
"Sungguh telah datang kepada kalian bulan yang penuh berkah. Pada bulan ini diwajibkan puasa kepada kalian.." (HR. Agmad, An-NasaI dan Al-Baihaqi).
Keutamaan bulan Ramadan selanjutnya adalah doa yang dipanjatkan pada saat bulan Ramadan lebih mustajabah. Hal ini sesuai hadis Rasulullah SAW yang artinya:
"Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan Ramadan, dan setiap muslim apabila dia memanjatkan doa maka pasti dikabulkan." (HR. al-Bazaar, dari Jabir bin Abdillah. Al-Haitsami dalam Majma Az Zawaid mengatakan bahwa perawi hadis ini tsiqah (terpercaya).
Oleh karena itu banyaklah berdoa dibulan Romadhon, ingatlah ayah dan ibumu yang melahirkan kamu, yang membesarkan kamu, yang membiayai sekolah kamu, kadang yang mencarikan pekerjaan kamu, bahkan ada yang membuatkan rumah untuk kamu.
Beliau rela hidup sederhana, pakaian seadanya, makan seadanya, kendaraan tak punya, hanya sepeda buntut yang kerangkanya berkarat yang setia menemani pergi ke kantornya ( baca :kebun ) demi anak-anaknya. ( itu Bapak saya).
Sekarang jika beliau sudah tiada, kita tidak tahu apakah tempatnya dikubur lapang atau sempit, enak atau disiksa. Maka berdoalah "Robighfirli waliwalidaiya warhamhumma kama robbayani shoghiro."
Ada diceritakan , seorang mayat dikubur disiksa oleh malaikat, maka tiba tiba berhenti menyiksanya, kemudian si mayit tadi bertanya, kenapa engkau tiba-tiba berhenti menyiksaku?
Malaikat menjawab, karena anakmu tak henti hentinya berdoa "Robighfirli waliwalidaiya warhamhumma kama robbayani shoghiro." Maka bagaimana aku menyiksamu?
Maka jangan kita enak-enak di dunia sementara orangtua kita disiksa di alam kubur.
Yang ke dua , hadiahkan pahala bacaan Al Qur'an mu untuk Ayah dan Ibumu , terutama dibulan Romadhon ini sehingga ayah ibu kita bahagia di sana.
Selain itu di hadis lain. Rasulullah SAW, bersabda yang artinya:
"Tiga orang yang doanya tidak ditolak: orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doa orang yang terdzolimi." (HR. at Tirmidzi).
Doa orang yang berpuasa itu tidak tertolak alias mustajab, mari semua berdoa, yang sedang perang semoga diberi hidayah sehingga segera mengadakan gencatan senjata, kasihan anak-anak tidak bisa sekolah, kekurangan bahan makanan, tidur ditempat pengungsian, rumah mereka rata dengan tanah.
Orang tua mereka kehilangan pekerjaan, gak ada gaji bulanan, tidak bisa bercocok tanam. Kita yang jauh juga terkena dampaknya, BBM naik, akhirnya harga harga kebutuhan pokok naik, jasa naik dan sebagainya.
Kita doakan semoga semuanya itu diberikan jalan keluar yang baik oleh Allah SWT. Semoga tidak terjadi perang dunia ke 3.
Sehingga kita segera bangkit kerja yang baik agar perekonomian segera bertumbuh akhirnya kehidupan kita sejahtera.
Selamat menjalankan ibadah puasa, dan jangan lupa tetap semangat.
Magetan, 3 April 2022