Demikian juga istri saya, menuju kamar mandi, abis itu menyalakan kompor di dapur. Tidak biasanya jam segitu menyalakan kompor. "Masak apa mi?",sapaku diliputi tanda tanya.
"Ada deh ." Jawab dia sekenanya. Saya tidak melanjutkan bertanya banyak langsung menuju tempat sholat, begitu saja. Dia saya tinggal sholat sendirian, biasanya dia terus menyusul. Sampai akhir sholat dan doaku dia tudak menyusul.
Kemudian saya menuju masjid adzan subuh, biasanya yang adzan kang Slamet, tetangga dan juga saudara saya yang rumahnya disebelah saya. Entah kecapean atau bagaimana hingga dia terlambat adzan subuh.
Saya sholat sunah ko'beliyatal subuh , saya baca surat yang panjang, surat al waqiah, sambil menunggu jamaah lainnya. Tak lama kemudian pak Min datang, anggota jamaah saya ini tak bisa melihat, tapi kalau terdengar suara adzan beliau pasti datang. Beliau tak pernah bicara kalau tidak diajak bicara. Entahlah apa yang ada dihatinya, mungkin hanya kalimat dzikir yabg yang ada dihatinya.
Selesai sholat sunah, kemudian iqomah dan sholat subuh berjamaah.
Seperti biasa dalam perjalanan pulang sambil dzikir melihat bintang bintang di langit. Ada yabg besar bersinar terang, ada yang kecil kecil jauh di atas sana. Seperti itu adalah keindahan yang tak ternilai.
Samapai rumah mengucapkan salam. Masya Allah, terdengar suara istri saya dan anak anak dari ruang belakang, sambil membawa tumpeng lengkap dengan lawuhann.
"Happy birthday to you, happy birthday to you, happy birthday happy birthday happy birthday to you.... selamat ulang tahun Abi..." Dia mendekatku dengan membawa tumpengan. Tumpeng saya terima kemudian kami berpelukan.
"Terima kasih Umi, masya Allah kok sudah mateng tumpengnya?", Respon saya, jadi tersanjung saya. Diikuti Diar, Hindun mengucapkan hal yang sama, kemudian saya cium anak saya yang ganteng dan cantik ini.
Kemudaian kami berdoa bersama untuk diberikan keselamatan, semoga keluarga kami senantiasa sakinah mawaddah wa rohmah, diberikan keturunan yang sholih sholikah untuk seterusnya hingga akhir jaman.
Seperti biasa saya abis subuh membaca al qur'an. Kebetulan yang saya baca samapai suray At Taubah ayat 119, saya lihat artinya. "Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah , dan bersamalah kamu dengan orang-orang yang benar."
Semoga ini menjadikan nasihat kepadaku di usia 54 ini. Semoga senantiasa diberikan kesehatan, panjang umur yang barokah dalam mengisi sisa usiaku yang kutapaki yang telah digariskan oleh dzat kang murbeng dumadi , Gusti Allah SWT.
Alhamdulillah ,di usia 54,masih di limpahkan rahmat kesehatan keselamatan, pak No,semoga anak anak istri juga sehat di HUT nya, panjang umur barokalloh.
BalasHapusmatur nuwun Doa yang sama katur penjenengan sekeluarga
HapusDoa terbaik untuk bapak sekeluarga.. barakalah fii umrik bapak... mugi kian sholih kian istiqomah dalam penghambaan dan ketaatan kepada Gusti Allah SWT
BalasHapusAlhamdulillah barokallah, selamat ualng tahun ke 54 semoga diberi umur yang barokah, sehat dhohir batin, murah yang halal toyyiban, tutug momong putro wayah. Aamiin
BalasHapusMatur nuwun mas Haji Sarmun doa yang sama katur penjenengan sekeluarga
BalasHapusSugeng ambal warso bapakku...mugi Allah tansah paring sugeng kesehatan, keberkahan ugi kesuksesan dunia akhirat, Allah paringi rejeki ingkang berkah lan lumintu...keluarga sakinah mawahdah warohmah.....aamiin....
BalasHapusSemoga selalu dalam keberkahan (Ngainun Naim)
BalasHapus