Dari SMP ada 4 sekolah yang datang
1. SMPN 2 Karangrejo , Tirta Nugraha
2. SMPN 1 Kawedanan , Aida
3. SMPN 1 Barat , Indi Handayani
4. SMPN 3 Magetan , Dewi Setyawati
Dari sekolah juga hadir masing-masing Kepala sekolah, wakasek dan orang tua dari anak yang bersangkutan. Mereka rata-rata dari kalangan anak tidak mampu yang memang dicarikan solusinya agar tidak putus sekolah.
Harapan saya mereka tumbuh motivasi belajarnya sehingga suatu saat nanti bisa terentaskan masalah ekonominya.
Kita tunggu sebentar lagi Bapak Bupati hadir.
Bapak Bupati hadir pukul 08.44. Dalam sambutannya beliau menyampaikan ingin membagi beban dengan anak-anak dalam kondisi pandemi covid 19 seperti ini, yang orang tua anak-anak mengalami kesulitan.
Jaman Pak Harto ada GNOTA. Program baik itu pada jaman siapa saja jangan dihilangkan, tapi dilanjutkan. Gerakan ini kita gunakan kembali, gerakan orang tua asuh.
Beliau berharap semua OPD mengikuti menjadi orang tua asuh. Supaya anak-anak ini punya harapan masa depan, cita cita yang bisa direalisasikan.
Orang membantu itu tidak perlu menunggu kaya, belia menceritakan mulai di Surabaya, pernah menjadi direktur sekolah tinggi, beliau tidak mengambil gajinya. Gajinya digunakan untuk membantu orang.
Beliau juga menyampaikan bahwa untuk memutuskan rantai kemiskinan itu yang paling baik adalah melalui pendidikan. Orang itu kalau dikasih uang berapapun habis, tapi kalau dibekali pendidikan maka bisa makan selamanya.
Orang sukses itu tidak datang tiba-tiba, untuk itu belajar yang rajin, sehat itu tidak didiskusikan tapi direalisasikan.
Orang pintar itu harus belajar, ikuti petunjuk Bapak Ibu Guru , ikuti petunjuk orang tuamu.
Intinya Bapak Bupati memberikan motivasi pada anak-anak untuk semangat belajar, rajin belajar untuk merealisasikan cita-citanya. Agar bisa mengentaskan keluarga dari kemiskinan.
Kemudian anak-anak juga ditanya satu persatu, namanya siapa, cita-citanya apa, kemudian juga memberikan arahan untuk merealisasikan cita-cita itu. Tidak sedikit diantara mereka anak yatim bahkan yatim piatu.
Kemudian anak-anak dikasih bingkisan dan tabungan untuk biaya operasional sekolah. Bahkan diantara mereka juga akan diberikan sepeda.
Terima kasih Bapak Bupati semoga Bapak sekeluarga senantiasa sehat wal afiat, dipenuhi dengan rohmat dan keberkahan. Aamiin.
Magetan, 30 Juli 2021
Alhamdulillah
BalasHapusSemoga tetap terus berjalan dan berkembang lbh baik lagi program tsb,
BalasHapusKalau bisa merata sampai pelosok-pelosok Magetan tercinta,,,
Tetap Semangat Berkarya Untuk negeri Indonesia.
Slmt berbagi utk kebaikan. Bisa mjd contoh kabupatennyg lain.
BalasHapusTerima kasih Cak Inin
HapusSemoga sukses dan barakah
BalasHapusAamiin terima kasih Mas Doktor Naim
HapusTerima kasih Mas Panji
BalasHapusAamin YRA
BalasHapus