Hari inin kita sudah memasuki puasa hari ke 15 di bulan Romadhon. Mari semangat kita tambah kenceng jangan kendor. Yakinlah akan pahala yang besar bagi orang yang berpuasa di bulan Romadhon.
Orang yang berpuasa di bulan Romadhon termasuk orang yang dirindukan surga
Hal ini berdasarkan sebuah hadits nabi yang diriwayatkan Abu Dawud dan Tirmidzi:
الْجَنَّةُ مُشْتَاقَةٌ اِلَى أَرْبَعَةِ نَفَرٍ : تَالِى الْقُرْانِ, وَحَافِظِ اللِّسَانِ, وَمُطْعِمِ الْجِيْعَانِ, وَصَا ئِمٍ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ
Artinya: “Surga merindukan empat golongan: orang yang membaca Al Quran, menjaga lisan (ucapan), memberi makan orang lapar, dan puasa di bulan Ramadhan.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
Jadi, Surga itu merindukana empat golongan manusia yaitu:
1. Taalil Qur'an; orang yang membaca Al Qur'an. Mari kita usahakan diri kita ini untuk suka membaca Al Qur'an.
Kata KH Uzairon derajat kita di Surga nanti sampai ayat terakhir yang kita baca. Hal ini juga sesuai dengan hadis riwayat Ahmad
Rasulullah SAW bersabda, “Bacalah (Al-Qur’an), naiklah (pada derajat-derajat surga) dan bacalah dengan tartil sebagaimana engkau membacanya dengan tartil di dunia. Sesungguhnya kedudukan derajatmu pada kadar akhir ayat yang engkau baca.” (HR. Ahmad).
Oleh karena itu beruntung bagi yang bisa membaca Al Qur'an, Lebih-lebih yang mengajarkan Al Qur'an. Yang menghafalkan Al Qur'an.
Yang belum bisa , saya pikir belum terlambat untuk belajar, kalau kita sungguh sungguh pasti bisa "Man Jadda wa jadda".
2. Wa haafidzil lisaan : menjaga lisan atau ucapan. Sederhananya jangan "ngrasani" orang. Lebih-lebih di bulan Romadhon seperti ini kalau tidak penting, atau berbicara yang baik , lebih baik diam.
Orang yang menggunjing orang ( ngrasani) itu merasa dirinya paling baik, yang digunjing itu jelek. Kalau kita menggunjing orang, maka kebaikan kita itu akan diberikan pada orang yang digunjing. Orang yang digunjung itu seperti mendapat rezeki nomplok.
Sehingga rugi besar bagi yang menggunjing, oleh karena itu menjaga lisan itu pelajaran yang penting hingga akhir hayat.
3. Mut'imil jii'aan : memberi makan pada orang yang lapar. Menurut Bapak Bupati Magetan, ada 1500 orang di Magetan yang sudah tua dan tidak punya siapa -siapa , sementara ini yang sudah bisa dibantu untuk diberikan jaminan makanan baru 275 ( JP, 14 April 2022). Mari kita cari diantara 1.225 itu, barangkali ada di RT kita, bahkan tetangga kita. Kita ikut membantu memberikan makanan. Kalau tidak bisa sebulan, ya seminggu kalau tidak bisa seminggu ya se hari. Terus bagaimana hari hari yang lain? Nanti pasti ada hamba Allah yang lain yang digerakkan untuk membantu. Pastikan tetangga kita tidak ada yang kelaparan. Jangan samapai kita makan kenyang berlebih, bergelimangan harta, sementara tetangga kita mati kelaparan.
4. Sho imin fi sahri Romadhon: orang yang berpuasa di bulan Romadhon.
Jadikan ini motivasi kita untuk menjalankan ibadah puasa dengan iklas. Di dunia kita lapar dan haus hanya satu bulan saja, tapi di akhirat kita akan masuk surga, kita menjadi orang kaya di sana, nggak usah pake kerja. Tidak di siksa, tidak pernah sakit, tidak ada lelah, bahkan semua kebutuhan kita akan tersedia, kita beristrikan bidadari cantik jelita, yang suci yang bahannya dari Za'faron. Za'faron adalah sebuah minyak wangi. Sehingga bau bidadari selalu wangi walaupun tanpa parfum.
Bagaimana menurut Anda? Pingin mggak?
Semoga kita termasuk 4 golongan yang dirindukan Surga itu. Allahumma Aamiin.
Magetan, 17 April 2022.
Alhamdulillah
BalasHapusAamin YRA..
BalasHapus