Reuni

Satu budaya baru yang bertambah ngetren saja pada akhir-akhir ini adalah budaya reuni , mengadakan acara bertemu kembali bersama teman-teman satu kelas pada waktu SMP,  SMA, atau pada waktu kuliah. Hal ini adalah  positif   bermanfaat untuk menjalin silaturahim,  sama-sama mengenang masa lalu yang kadang juga salah, yang kadang juga baik.

Ketika kita ingat, kita melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak baik mungkin bisa melakukan perilaku memohon maaf atas ketidak baikan yang kita lakukan itu dan kita mulai dengan melakukan perbuatan yang baik untuk di masa-masa yang akan datang.

Karena banyaknya komunitas kita, mulai dari masa kecil hingga dewasa, maka berbagai event reuni itu tidak bisa kita ikuti semuanya. menurut saya acara reuni itu dilaksanakan misalnya 5 tahun sekali atau 10 tahun sekali atau kalau terlalu lama setidaknya dua atau tiga tahun sekali sehingga kita tidak terlalu banyak acara menjelang hari raya itu habis untuk acara reuni itu sehingga lelah sehingga tidak bisa fokus acara itu terselenggara secara sempurna.

Misalnya pada tahun ini , 1. teman-teman saya yang SMP juga melaksanakan reuni,  2. teman-teman saya yang SPG juga melaksanakan reuni. 3. keluarga saya keluarga besar Eyang sodikromo juga melaksanakan halalbihalal kalau ini adalah acara rutin tahunan yang tidak bisa di pending. 4. keluarga besarnya istri saya juga melaksanakan halal bihalal untuk 2 acara ini saya harus ikut semuanya padahal berbenturan juga dengan acara reuni yang diselenggarakan oleh teman-teman saya SPG belum lagi halal bihalal yang diselenggarakan diselenggarakan oleh dinas seperti kantor saya pada tanggal 10 melaksanakan halal bihalal kantornya istri saya pada tanggal 9 melaksanakan  halal bihalal juga berbarengan dengan acara reuni yang diselenggarakan oleh teman-teman saya SMP Sementara saya belum pernah ikut sama sekali kegiatan reuni yang diselenggarakan oleh teman-teman SMP selama kurang lebih 36 tahun Saya belum pernah ikut sama sekali. Untuk itu pada tahun ini saya usahakan untuk bisa ikut walaupun tidak sepenuhnya. Pagi harinya saya harus mengantarkan nyonya  untuk ikut halal bihalal di rumah Pak Haji Martono Kepala SMP Negeri 1 Sukomoro kemudian setelah itu saya izin untuk mengikuti acara  halal bihalal yang diselenggarakan oleh teman-teman saya SMP.
Menurut saya hikmah dari halal bihalal adalah yang pertama kita saling memaafkan, Yang kedua kita saling mendoakan yang ketiga melakukan acara yang positif yang menyenangkan. yang ke empat adalah berbagi dengan sesama.

Yang perlu dihindari adalah satu perasaan Riya, sombong merendahkan yang tidak sukses, ini adalah penting sekali agar jalinan persahabatan bisa bertahan terus
Yang juga perlu dipahami adalah ketika teman kita tidak bisa hadir dalam acara itu bukan berarti mereka tidak peduli kepada kelompoknya Akan tetapi karena memiliki kepentingan lain yang juga lebih penting. Untuk itu kita harus memahami jangan kita mengadili men"judge"mereka sebagai tidak peduli sebagai angkuh, sombong, pelit dan sebagainya label-label yang tidak positif.

Demikian semoga catatan ini bermanfaat untuk kita semua dan Allah senantiasa merahmati dan melindungi kita semua Allahumma Amin.